I Hate Monday = Sebuah Harapan di atas Sebuah Kebencian
My Blog Oct 06, 2013
Hmmm pernah kan kalian berkata seperti judul diatas “I hate monday”.
jujur dan mengaku saja lahh…hehehe
Mereka yang memiliki rutinitas dikantor pasti lantang mengucapkannya, tidak ketinggalan juga dengan pelajar. Semua ikut suara “I hate monday”. Yupppp, dihari senin, awal dari sebuah minggu pasti ada tugas numpuk, deadline yang sudah menunggu dan tidak ketinggalan upacara bendera bagi yang sekolah.
Jauh diatas kalender, kita membedakan dan mengintimewakan hari-hari tertentu. ini hari baik, itu hari sial, ini tanggal baik, itu tanggal apes dan berbagai ekspresi lainnya.
Senin s/d Kamis diberi tanda MERAH = bad tidak menentu, senggol dikit bisa dibacok (seandainya senggol langsung jadian, gw senggol semua cewe-cewe kece di mall :p)
Jumat diberi tanda KUNING = mood masih belum stabil (mirip ababil) tapi sudah mulai turun, ibarat demam dalam tahap penyembuhan. dan biasanya dihari jumat, banyak keinginan yang diucapkan, seolah-olah jumat itu ibarat Jin Botol, “gw mau weekend disana, disini sama si dia bla bla bla…banyak bangat dehhh“. dan akhirnya, lupa klo kerjaan kantor belum diberesin
Tibalah hari yang ditunggu-tunggu (udah kek mau merit aja :p), yakni Sabtu dan Minggu … biarpun dikalender berwarna biru dan merah, tapi didalam hati warnanya HIJAU. seperti tahanan yang baru lepas dari penjara, menghirup kebebasan tanpa ada beban…amazing.
…..
Tapi klo boleh jujur, sebenarnya dibalik kebencian kita untuk hari senin melekat sebuah harapan, dibalik rasa kesal kita itu ada setitik harapan dan pd harapan yang setitik itu juga semua masalah kita bebankan dan kita letakkan. ironis kan.
Senin
ini hari paling menjenuhkan bagi rata2 sebagian org, awal kerja diawal minggu. tp taukah anda, ketika anda memiliki pekerjaan yg tidak bisa anda selesaikan pada weekend (jumat) anda meletakkan sebuah harapan dihari senin, biasanya sambil komat-kamit “semoga senin bisa kelar!!yesss”. anda pasti berkata begitu kan? sebuah harapan anda gantungkan dihari senin, hanya harapan kecil tapi bisa membuat anda tenang. Tapi sebuah kebencian besar anda tancapkan pula pada hari senin, sambil ikut grup “I HATE MONDAY” wkwkwk.
Selasa
pekerjaan yg tdk selesai hari senin, anda letakkan dihari selasa, anda berharap lg disini anda bisa menyelesaikannya.
Rabu
pekerjaan yg tdk selesai hari selasa, anda letakkan dihari rabu, anda berharap lg disini anda bisa menyelesaikannya
Kamis
pekerjaan yg tdk selesai hari rabu, anda letakkan dihari kamis, anda berharap lg disini anda bisa menyelesaikannya
Jumat
Hingga tibalah hari jumat, anda senang weekend tinggal 1 jengkal lagi. itu artinya libur, maka performance anda pun ikut turun, krn anda berpikir “senin bisa gw kelarin lah, nyantai dl”.
Jauhh didalam hati kecil kita, sebuah harapan kecil kita letakkan untuk hari senin, berharap dpt mukjizat.
Hanya dgn harapan sekecil itu, beban besar dihari jumat lepas, sehingga weekend yg kita lalui terasa ringan dan happy. right?
Hanya dgn harapan kecil itu, kegalauan akan tugas, pekerjaan dll bisa sirna sementara pdhal blm tentu kelar jg sih di hari senin. namanya jg harapan.
Jadi sebenarnya jumat itu bukannya enteng, tp krn kita memindahkan beban hari itu pd senin berikutnya. WHY?
Sabtu dan Minggu
ga usah gw jelasin, silahkan anda ekspresikan (klo perlu pake foto :p)
dan taukah anda, pd hari yg kita nanti-nantikan ini, yakni weekend (sabtu-minggu), kita tdk melakukan apapun, hanya bersenang-senang tanpa beban, tidur seharian, jalan dengan gandengan, nyari kecengan dan banyak lagi.
Ekspresi tanpa performa, tanpa kegiatan yg memuakkan, mengapa anda tdk berbagi dgn hari itu, agar senin anda sedikit berwarna??
tapi apapun itu :
1) Sekecil apapun itu harapan yg kita miliki, itulah sumber energi kita untuk tetap bertahan dan bisa melalui kondisi terburuk sekalipun.
2) Ada apa dengan esok? yang pasti ada harapan. selama matahari esok masih bersinar, selalu ada harapan, kekuatan baru dan mukjizat serta tidak lupa pasti ada masalah yang mengiringi
3) Hal yang paling tdk kita sukai sekalipun, menyimpan sebuah harapan. kecil tetapi bisa memberikan rasa damai, bisa jadi tempat menaruh seluruh beban penat sebelum dibuka dihari berikutnya.
Sama halnya ketika kita membenci musuh kita, dlm hati kita menaruh harapan walaupun sangat kecil, “seandainya dia bisa jadi teman, kita tidak perlu saling memusnahkan” hehehe.
Soooo, I HATE MONDAY but I LIKE MONDAY. Thanks God, this is monday ~.~